Nagras
adalah julukan dari kaum pendatang suku Arab kepada suku Madura yang keduanya
tinggal di daerah Jawa Timur. Hal ini sebagai sapaan kepada orang suku Madura
yang memanggil suku pendatang Arab dengan sebutan O-yek.
Hal
ini berlangsung hingga pada saat ini dan kita bisa menemuinya di daerah yang
dekat dengan daerah pantai Jawa dimana banyak sekali komunitas pendatang dari
kedua suku ini bermukim antara lain : daerah Ampel Surabaya, Pantai Gresik,
Pasuruan, Probolinggo, Situbondo dll.
Pada
tahun 80-an (konon katanya) ada sekelompok anak muda di Kota Gresik yang memang
mempunyai hobi cangkruk (duduk bercengkrama) di warung kopi di daerah sekitar
alun-alun Kota Gresik yang terdiri dari berbagai macam pemuda baik orang Gresik
sendiri maupun dari suku lainnya. Dari cangkruk’an yang berbagai macam pemuda
tersebut maka di mulailah saling menjuluki teman yang lainnya dengan panggilan
yang sesuai dengan suku mereka misalnya : manggil orang Ambon dengan panggilan
Ambon, manggil orang suku Arab dengan panggilan Oyek, manggil orang Madura
dengan panggilan Nagras dan lain sebagainya.
Demikianlah asal muasal kata Nagras yang semakin populer dari cangkru’an dan selanjutnya untuk mengetahui kelanjutan dari kisah sebuah Gang Nagrash Gresik akan saya lanjutkan di posting berikut.
0 komentar:
Posting Komentar